Kerbau Surti atau Surati adalah bangsa kerbau perah yang sangat dikenal didaerah Gujarat, negara bagian Bombay di antara sungai Mahi dan Sabarmati. Kerbau Surti dikenal sebagai penghasil susu yang baik, produksi susu rata-rata 1.655,5 kg per laktasi dengan kadar lemak 7,5 %. Bentuk tubuhnya besar dan baik, kaki agak pendek, tanduk menengah dan berbentuk bulan sabit, kulit berwarna antara hitam dan coklat. Terdapat warna putih berbentuk huruf V pada tubuhnya, yang satu terdapat di sekitar rahang bawah dari telinga sampai telinga satunya, dan yang lain terdapat di atas bagian brisket atau gelambir.
Bulu kipas ekor berwarna putih. Kerbau Surti dengan warna putih pada dahi, kaki dan bulu kipas ekor paling disukai. Muka dan moncongnya bersih dengan lubang hidung yang relatif besar, telinga berukuran sedang dengan warna kemerahan dibagian sebelah dalamnya.
Leher cukup panjang dan pipih pada yang betina, tetapi tampak tebal dan massiv pada yang jantan. Tubuh pada ternak betina bagian depan sempit, semakin kebelakang semakin lebar dan besar, punggung lurus dan lebar serta gumba segaris dengan garis punggungnya.
Ambing ternak ini berkembang baik dengan warna merah jambu dan puting berukuran sedang dengan jarak yang cukup lebar, dan vena susu kelihatan menonjol. Tinggi gumba, panjang badan dan berat badan kerbau jantan 130,8 cm; 154,2 cm; dan 670 kg, sedangkan pada yang betina 124,5 cm; 138,4 cm; dan 540 kg.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar