Ternak

Selasa, 10 Februari 2015

PENGERTIAN FUNGSI SERTA PENGAPLIKASIAN PREBIOTIK PADA TERNAK

Prebiotik adalah bahan saluran pencernaan, terutama Bifidobacteria dan Lactobacillus acidophilus. Prebiotik sebagai kandungan makanan yang tak dapat dicerna yang memiliki keuntungan merangsang pertumbuhan dan/ atau aktivitas satu atau sejumlah bakteri baik di usus besar. Prebiotik secara singkat merupakan makanan bagi probiotik(bakteri baik yang hidup dalam saluran pencernaan manusia). Prebiotik merupakan serat pangan (dietary fibre) yang dapat menjadi substrat bagi mikroba menghasilkan SCFA (short Chain Fatty Acid).
Reaksi Fermentasi prebiotik menjadi SCFA
34,5 C6H12O6 —> 48 CH3COOH (Asetat)
CH3CH2COOH (propionat)
5 CH3CH2CH2COOH (butirat)
27,75 CH4
34,5 CO2
10,5 H2O
Prebiotik adalah elemen yang terdapat pada makanan yang memiliki fungsi dalam stimulasi perkembangan dan aktifitas Bifidobacteria dan Lactobacilli di saluran pencernaan kita, yang akhirnya akan memberikan efek yang menguntungkan pada kesehatan manusia.
Prebiotik merupakan karbohidrat dari jenis 'fructo-oligosakarida'. Pada dasarnya Prebiotik adalah molekul gula rantai pendek, yang mengandung fruktosa. Prebiotik adalah serat yang tidak bisa dicerna oleh tubuh dan menjadi makanan untuk probiotik. Sebagai molekul-molekul gula yang tidak dapat dipecah, mereka langsung ke perut, di mana probiotik dapat memakannya. Asparagus, bawang putih, bawang, buah, pisang, tomat, bayam, kangkung, lobak, sawi, kacang, biji-bijian, gandum adalah beberapa sumber dari prebiotik.

            Prebiotik menciptakan lingkungan yang tidak bersahabat bagi bakteri berbahaya dalam usus, sehingga meningkatkan pertumbuhan yang menguntungkan. Prebiotik memperkuat sistem kekebalan tubuh, sehingga mengurangi kejadian infeksi. Mereka juga membantu dalam penyerapan kalsium dan magnesium yang lebih baik dalam tubuh. Selain itu, mereka juga mengurangi risiko terkena kanker usus dan kanker dubur. Sebagai serat pangan yang larut air dan substrat mikrobia untuk melakukan fermentasi dalam usus.
PENGERTIAN FUNGSI SERTA PENGAPLIKASIAN PREBIOTIK PADA TERNAK
CONTOH PREBIOTIK
Inulin (serat yang tidak dicerna) adalah prebiotik yang membantu pertumbuhan dari bakteri yang baik ini di dalam usus. Gunanya adalah sebagai makanan bagi organisme ini. Lactobacillus dan Bifidobacteria dapat mencerna inulin untuk kita, dan lalu meningkatkannya sebanyak 5 sampai 10 kali dalam volume. Hubungan yang sinergistik ini dikembangkan dimana jumlah keseluruhan lebih besar dari jumlah per bagian.
Inulin bisa didapat dari sumber-sumber seperti gandum (69%), bawang bombay (23%), pisang (3%), bawang putih (3%) dan 2% dari sumber lain seperti asparagus, kismis dan artichoke. Karena inulin adalah serat yang bisa dilarutkan, inulin membantu mempertahankan fungsi usus yang normal, mengurangi susah buang air besar, mengurangi kolesterol dan trigliserida, dan juga membantu menormalkan tingkat gula darah. Semua orang dapat merasakan manfaat inulin, mulai dari si Kecil sampai ke seluruh keluarga. Inulin bisa menjadi pengganti lemak seperti juga pengganti gula, tetapi inulin bukanlah bahan kimia. Penelitian membuktikan bahwa nilai nutrisi dari inulin melebihi dari serat yang biasa.
Inulin juga bisa menjadi peningkat kalsium. Secara rata-rata, tubuh hanya menyerap sekitar 30% dari kalsium yang didapat dari makanan maupun susu. Banyak orang tidak menyadari hal ini. Dalam masa pertumbuhan, ada kemampuan menyerap kalsium yang lebih tinggi. Dan bila dibantu dengan inulin, daya tubuh si kecil dalam menyerap kalsium akan lebih baik lagi, yang pada akhirnya akan membantu pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat. Inulin juga mempunyai potensi untuk memiliki efek yang menguntungkan dalam pencegahan kanker. Bifidobacteria mencerna inulin menjadi asam lemak rantai pendek seperti propionic acid dan butyric acid. Butyric acid telah terbukti mempunyai kemampuan untuk mencegah kanker pada usus besar. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa inulin mencegah perubahan pra-kanker di usus.
FOS (Frukto-Oligosakarida) merupakan subgrup dari inulin dengan derajat polimerisasi kurang atau sama dengan 10. Perannya sama dengan inulin sebagai serat pangan yang larut air dan substrat mikrobia untuk melakukan fermentasi dalam usus. FOS memiliki 30% rasa manis gula sehingga sering digunakan sebagai pemanis yang sehat. Inulin dan FOS sama-sama diserap dalam usus halus.

APLIKASI PADA TERNAK.
APLIKASI PREBIOTIK FRUCTOOLIGOSAKARIDA (FOS) UNTUK MENGELIMINIR PERTUMBUHAN BAKTERI PATOGEN PADA TERNAK AYAM (DOC DAN BROILER)
Pada penelitian ini efektivitas dari FOS sebagai prebiotik pada ternak ayam dilakukan dengan memberikan FOS ke dalam air minum ayam selama 30 hari. Efektivitas prebiotik FOS dilakukan dengan variasi konsentrasi FOS 1, 2, 3, dan 4% (b/v). Efektivitas prebiotik FOS dalam mengeliminir pertumbuhan koloni bakteri patogen (Salmonella sp, Escherichia Coli, dan Clostridia sp) dilakukan dengan menganalisis feses ayam dengan metoda total plate count (TPC) dan uji biokimia. Efektivitas prebiotik FOS meningkatkan pertumbuhan ayam ternak diketahui dengan penimbangan berat badan secara berkala. Hasil yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan ayam kontrol (tanpa pemberian FOS)
Hasil penelitian menunjukkan bahwa prebiotik FOS dapat menekan pertumbuhan koloni bakteri patogen, dan konsentrasi yang paling baik digunakan adalah 4%(b/v) dimana pada hari ke-20 sudah tidak terjadi lagi pertumbuhan koloni bakteri patogen. Asupan prebiotik FOS dapat juga memberikan peningkatan berat badan ayam ternak bila dibandingkan dengan ayam kontrol. Berat rata-rata ternak ayam yang diberi FOS adalah di atas 1300 g, sedangkan ayam kontrol berat rata-ratanya adalah 1120 g.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar